Sampaikanlah walau satu ayat Al-Qur'an Online

Jumat, 31 Oktober 2008

Iklan Politis PKS di TV, diprotes ormas islam

Setelah ormas islam Nahdatul Ulama dan Muhammadiyah menyesalkan pemuatan iklan politik PKS ( Sumpah Pemuda - red) di televisi yang menggunakan gambar kedua sesepuh dan pendiri ormas tersebut, disusul oleh Generasi muda NU (PMII, IPPNU, Fatayat NU & GP Anshor - rabu, 29/10/2008)- giliran PP Pemuda Muhammadiyah (Jum'at 30/10/2008) menuntut agar iklan tersebut segera dicabut oleh PKS dari seluruh media elektronik di tanah air.


PP Pemuda Muhammadiyah turut mempermasalahkan gambar tokoh-tokoh nasional yang dipajang dalam iklan politis PKS di televisi. Pemuatan gambar pendiri Muhammadiyah, KH. Ahmad Dahlan dinilai telah merugikan Muhammadiyah.
"Pemuatan gambar tersebut jelas-jelas pure bermuatan politik jangka pendek PKS dan merugikan persyarikatan Muhammadiyah sebagai gerakan budaya, sosial dan keagamaan". demikian dalam siaran resmi PP Muhammadiyah yang ditandatangani oleh ketuanya Armyn Gultom.
Dalam surat yang diterima detik.com Jum;at (31/10/2008) tersebut, PP Pemuda Muhammadiyah menuntut PKS segera menarik iklan politik tersebut dari seluruh stasiun televisi.
Walau tidak mengkultuskan photo KH. Ahmad Dahlan namun gambar tersebut merupakan salah satu simbol gerakan kultural Muhammadiyah.
"Menuntut DPP PKS untuk segera menarik iklan politik tersebut dari seluruh stasiun TV", pintanya.
"Pemuatan iklan tersebut menjustifikasi SK Pimpinan Muhammadiyah yang mengingatkan anggota dan pimpinan akan "bahaya laten" PKS yang menggerogoti Muhammadiyah", lanjutnya.
Sebelumnya, gerakan pemuda NU juga mempermasalahkan iklan PKS tersebut. Mereka tidak mau tokoh pendiri NU, KH. Hasyim Asy'ari, ditampilkan dalam iklan partai politik yang berlogokan bulan sabit kembar dan padi itu. (detiknews.com)

Tidak ada komentar: